FF [New] “ I Just Want to be Loved “ (prolog)

FF [New] “ I Just Want to be Loved “ (prolog)

Main cast : Lee Sunny, Choi Sooyoung (SooSun couple)
Other cast : ALL member SNSD, DLL
Genre : Gender Bender, Romance, Friendship, Sad
Ratting : PG-15
Author : Choi MinRi/ Mrs. Lee

FF ini sudah pernah di publish di FB ku, jadi jangan bilang ini plagiat.. bagi yang sudah membaca, terimakasih kalo’ mau baca lagi (?), bagi yang belum.. ya baca doong.. 🙂

-Sunny adalah putri pertama dari keluarga Lee yang terkenal dengan kesuksesan bisnisnya di Korea Selatan. Mungkin orang –orang diluar sana mengira dia bahagia memiliki keluarga yang sempurna dengan kekayaan yang berlimpah, memiliki seorang adik laki-laki yang bernama Yoona, pintar, selau berprestasi di sekolah, tapi kehidupan dengan keluarganya jauh dari kata sempurna.

-Sooyoung seorang Namja tinggi dan tampan yang menjadi sisiwa baru di Korea Kent Foreign School, tempat Sunny dan para Sahabatnya bersekolah.

-Taeyeon Namja cute dan baik, salah satu Sahabat Sunny . Diam-diam Sunny menyukainya, karna Taeyeon selalu baik dan perhatian pada Sunny.

-Tiffany Yeoja cantik dan pintar yang memiliki Eye Smile, sahabat Sunny dan menjalin hubungan Back Street degnan Taeyeon.

-Yuri atau Yul, Namja yang Cool dan tampan, sahabat Sunny yang menjadi idola di Sekolah selain Taeyeon dan Hyoyeon.

-Jessica, Yeoja yang cantik seperti Barbie tapi sangat cuek dan Cool. Namun dia sangat menyayangi dan peduli dengan Sahabat-sahabatnya. Dan dia juga berpacaran dengan Yuri, namun tak seorang pun mengetahui hubungan mereka.

-Hyoyeon, Namja yang jago ngeDance, sahabat Sunny. Memiliki pacar bernama Nicole yang sekolah di Kirin Art High School.

-Yoona, adik Laki-laki Sunny yang tampan dan gk kalah cute dari Taeyeon. Dan Yoona sangat menyayangi Sunny.

-Seohyun seorang Yeoja yang baik dan cantik, teman sekelas Yoona, dan diam-diam Yoona menaruh hati padanya.

=SooSun=SooSun=

Hari ini Sunny pulang telat, bukan karna dia ada pelajaran tambahan, Les atau rapat pengurus sekolah. Dia memang sengaja pulang telat dan berdiam diri di rumah pohon SOSHI tempat biasanya Sunny dan ke-5 Sahabatnya berkumpul.

Mungkin jika Sunny seperti yeoja pada umumnya, dia akan berusaha pulang secepatnya karna hari ini orang tuanya pulang dari jepang setelah sebulan berada disana. Namun sayangnya tidak. Sunny justru menyendiri dan enggan pulang. Toh juga kalau pulang dia gk akan di anggap, begitu pikirnya.

“aku pulang..!!” ucap Sunny saat memasuki rumah. Sebenarnya dia enggan melakukannya. Tapi dia selalu berpikir positif bahwa kedua orang tuanya mendengar dan menyadari keberadaannya di keluarga ini.

“Noona, ayo makan..” Teriak Yoona saat Sunny melintas di depan ruang makan.
Sunny menggeleng “Noona sudah kenyang, tadi sudah makan bersama SOSHI..” Sunny berbohong.

Sunny berusaha melirik Umma dan Appanya, berharap mereka berdua menyuruhnya untuk dudkuk bergabung di meja makan, namun itu semua hanya harapan, ya sebuah harapan yang tak mungkin terjadi.

“Yoona.. saat makan jangan berbicara..” tegur Mr. Lee

Sunny langsung melanjutkan langkahnya menariki tangga menuju kaar.
“yah, setidaknya aku melihat mereka dalam keadaa sehat..” gumam Sunny berusaha berpikir positif.

Selama ini Sunny selalu mencari tau sebab dia di benci—yang lebih tepatnya tak dianggap oleh kedua orang tuanya.
Sunny baru menyadari hal itu ketika dia mulai duduk di bangku SMP. Ketika itu kedua orang tuanya baru saja pulang dari Thailand. Dengan riangnya Sunny dan Yoona berlarian menghampiri kedua orang tuanya saat memasuki rumah. Namun seketika langkah Sunny terhenti saat kedua orang tuanya memeluk dan menggendong Yoona, sedangkan dia.. di Acuhkan.

Memang sebelum-sebelumnya Sunny sudah merasa aneh, ketika dia menerima hasil Ujian dan mendapat peringkat pertama, kedua orang tuanya hanya menanggapi denga senyuman saat guru kelas Sunny memberikan selamat. Sedangka saat giliran Yoona, Appanya langsung menggendong dan tertawa bahagia “kau memang putra Appa yang pintar.. kau hebat..” begitulah ucap Mr. Lee.

Sejak Saat itu, hari demi hari Sunny semakin menyadari bahwa dia tak dianggap oleh kedua orang tuanya, tapi Sunny selalu berpikir positif, setidaknya orang tuanya menyekolahkannya dasn membiarkannya tinggal dirumah itu sudah cukup untuk Sunny kalau dia memang dianggap.

Kadang Sunny berpikir, apa dia Seorang anak pungut..?? anak tiri…?? Adopsi..?? atau yang lebih parah, apa dia seorang anak haram..?? sehingga orang tuanya bersikap seperti itu.

Namun pikiran itu hilang saat Sunny bertanya kepada seorang pengurus rumah yang sudah lama mengabdi di keluarga Lee.
Park Ajjuma mengatakan kalau dia adalah anak kandung keluarga Lee “lihat Foto kedua orang tua nona, nona begitu mirip dengan Nyonya Lee, dan kecerdasan nona seperti Tuan Lee..”

Ya, Sunny memang mirip dengan Ummanya.
“lalu kenapa mereka tak menyayangiku seperti Yoona..?” Tanya Sunny polos.
“aah.. mana mungkin.. mereka sama-sama menyayangi Nona dan tuan muda ko’..” jawab Park Ajjuma “Nona iri ya sama Tuan Muda..??”
“ah, anniyo.. mana mungkin aku iri.. Yoonakan adik kesayangan ku..” jawab Sunny.

Namun terkadang pikiran-pikiran dan pertanyaan itu muncul lagi di kepala Sunny yang membuatnya menangis sendiri di kamar seperti saat ini.

Tok.. Tok.. Tok..
“Noona.. aku tau Noona bohong, Noona belum makan kan..? ini aku bawakan makanan yang enak buat Noona..” Yoona masuk ke kamar Sunny.
“Noona menangis ya..?” Yoona meletakkan makanan yang dibawanya di meja belajar Sunny.

“ah, anni.. Noona mengantuk..” elak Sunny dan sengaja menguap.
‘aku tau Noona bohong, Noona pasti sedih lagi karna tadi..’ batin Yoona.

“oya, sebelum tidur Noona makanlah, nanti Noona sakit..”
Sunny menggeleg “Noona sudsah makan, kau mau melihat Noona gendut seperti SaeHi teman sekelas mu itu ya…?”
“aiih, gk lah Noona.. kalau Noona seperti dia, uuh.. imutnya Noona akan Hilang.. hehe” Yoona cengengesan.

“nah, kalo’ gitu bawa keluar makanannya.. Noona mau tidur, cape’.. besok sepertinya ada pelajaran tambahan, Noona gk mau mengantuk nanti..”
“Ne.. Ne.. aku keluar..” Yoona keluar dan membawa makanan tadi.
“Mianhae Yoona~aa.. Noona bohong padamu..” gumam Sunny.

Keesokan harinya…

“ahh.. akhirnya selesai juga..” Tiffany memasukkan bukunya kedalam tas.
“oya Sun, kamu dapet oleh-oleh apa dari ortu..?” Tanya Jessica.
“gk ada, mereka kan pergi ke Jepang untuk urusan bisnis, mungkin mereka gk sempet berbelanja..” jawab Sunny. Ke-5 sahabatnya gk mengetahui kehidupan Sunny dengan kedua orang tuanya, Sunny selalu menyembunyikan kesedihannya.

“aah.. kau ini.. melihat orang tua selamat dan sehat sampai rumah itu sudah membahagiakan, ya kan Sun…??” ucap Taeyeon. Sunny tersenyum mengangguk.
“aku ke Toilet dulu ya, kalian duluan saja ke rumah SOSHI.” Ucap Tiffany dan berlari keluar kelas.

“aih, anak itu.. hmm.. aku mau jemput Nicole dulu ya.. gk apa-apa kan..??” Tanya Hyoyeon
“Ne.. ceileee.. yang baru jadian..” ledek Yuri.
“aah, apa sih Yul..” wajah Hyoyeon memerah.

“Yul, temenin aku ke perpus bentar, mau balikin buku nih..” ucap Jessica.
“ooh.. Ne,.. kalo’ gitu kalian berdua duluan saja..” ucap Yuri dan berjalan keluar kelas bersama Jessica.
“ayo’ Sunny.. kita dulua,,..” Taeyeon berdiri dan hendak berjalan, namun langkahnya terhenti saat Sunny memegang tangannya.

“Taeng~aa… emm.. aku mau ngomong sesuatu..” ucap Sunny
“ha..? ngomong apa..? kelihatannya penting nih..”
“Taeng~aa… Sa.. Saranghaeyo…”

Deg!!!

= T B C =

Udah ya segitu aja dulu hehe…
Ini fanfic pertama ku yang bergenre Gender bender.. semoga para reader menyukainya..

Kalo’ banyak yang suka, makin cepet di publis.. N sebaliknya, kalo’ gk da yang suka, yah, dengan berat hati Author gk akan melanjutkannya..

Jadi pada komen yaaaah….. 

Kamsahamnida….. 

17 komentar di “FF [New] “ I Just Want to be Loved “ (prolog)

  1. Apakhhh?! *jengjeng* update soon! Taeng harus sama ppany, walau aku gak benci dandyu hahahaha gapapa deh kalo mau dibikin DanDyu. Yg penting tetep yulsic wkwk fightiiing

Tinggalkan Balasan ke soshiff9 Batalkan balasan